Penjaja Takjil

Ilustrasi (www.gedoor.com)

Melukis rona senja dengan ikhlasnya senyuman
Menanti jingga mengantarkannya pada hangat malam
Tersebut doa terindah, mengalir dari bibirnya yang bersih
: dari aksara yang tak berarti
Harapkan mampu menggali rezeki tanpa tadahkan tangan
Meraup rupiah sebagai pelepas dahaga
: seharian menahan hawa nafsu


Takjil-takjil menggoda selera – terpampang
Pada jalan yang terlewati lalu lalang
Melihat – puluhan mata tanpa jeda pandang
: ketika hawa nafsu tengah berperang

Warna-warni tebarkan goda
Banyak rupa isyaratkan rasa
Takjil Ramadhan terasa istimewa
Temani waktu mendekati berbuka
: selamat menunaikan ibadanh puasa

5 Juli 2014


Komentar

  1. Setelah menahan haus dan dahaga seharian, takjil terasa sebagai makanan ternikmat di dunia, setuju mbak?

    BalasHapus
  2. Ibu Fabina, setuju sekaliii :)
    Terimakasih sudah berkunjung kesini, salam kenal :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nostalgia pada Sebungkus Es Mambo

Kumpulan Fiksi Kilat (6 Kata)