Catatan : 25 September 2001-2015
Tak terasa ya, kamu sudah tumbuh sebagai anak lelaki remaja. Sehat, itu yang terpenting. Tubuhmu sudah jauh lebih tinggi dari aku. Tak jarang banyak yang menyangka, bahwa kita ini sepasang kekasih. Hah, tak apa, aku tetap menikmatinya kok, hehe..
Selama ini, senyummu jadi penyemangatku. Entah bagaimana jadinya bila sehari saja tanpa senyummu atau paling tidak aku harus mendengar suaramu sebagai dopping. Berlebihan ya? Bagiku tidak.
Kamu tahu? Kamu adalah harta paling berharga yang ibu titipkan padaku. Anugerah terindah yang pernah kumiliki, itu versi Sheila On 7. Dan sekarang lagu itu dinyanyikan kembali oleh Marcello Tahitoe atau yang biasa disapa Ello. Abaikan saja, dan kembali pada catatan awal.
Indah bukan berarti tanpa hambatan kan? Indah juga ada tantangannya. Tak mudah jadi pengganti ibu. Dan pada kenyataannya ibu memang tak pernah tergantikan. Tak terbayang seberapa banyak peluh dan air matanya yang pernah terjatuh
Tak mudah ternyata "mempunyai anak abg". Itu kata yang sempat terucap ketika aku menemukan "kenakalanmu". Aku tahu itu wajar bagi anak seusiamu. Iya aku tahu. Bahkan terkadang, aku mendiamkan "kenakalanmu" itu. Tapi.. tentu ada kalanya aku wajib menasehatimu. Memberi tahu yang baik. Pilihan, itu tetap pada tanganmu. Karena akan berdosa bila aku terus diam melihat "kenakalanmu".
Banyak orang lain yang terlalu sok tahu dengan hidup kita. Berkata aku begini, aku begitu, atau juga tentangmu. Biarlah, mereka hanya penonton yang hanya bisa berkomentar. Yang tak pernah tau adegan apa saja yang terjadi dibalik layar.
Adikku, terima kasih sudah jadi penyemangatku ya. Aku melihat senyum ibu dibalik senyummu. Menemukan banyak ide. Menemukan banyak ketenangan. Dan tak jarang menemukan keharuan, kegalauan, kegelisahan, dan.. ah entahlah, semuanya tercampur jadi satu.
Jangan pernah bosan jadi penyemangatku. Jangan pernah bosan juga dengan ocehanku, omelanku. Katamu, aku ini kakak yang bawel. Tapi entah kenapa kamu lebih memilih "dimarahi" ketimbang "didiamkan". Dasar adik yang aneh, hehe..
Selamat Ulang Tahun Adikku
Empat belas tahun usiamu kini
Bahagiamu adalah bahagiaku
Kudoakan semua yang terbaik bagimu
Dewasa selalu, dan
Selamat ulang tahun
BalasHapusJadi gede berarti tanggung jawab makin bejibun
Ujian kadang bikin nyeri ubun2
Tapi toh tak sepanjang tahun
Jadi remaja bukan berarti seenaknya
Bebas bikin Mbak Putri makin senewen aja
Jadi gede juga bukan berarti boleh semuanya
Aturan Tuhan tetep jadi panutan ya
Biar kelar makin di sayangnya
Selamat panjang umur
Semoga berkah terus terulur
Bu'e, nah! Iya persis! "Wejangannya" bener2 mewakili maksudku. Bebas yang bukan seenaknya, uhuk! Makasih bu :D
HapusSelamat ulang tahun Farkan, kamu beruntung punya kakak yang sangat menyayangimu. Semoga adinda sekeluarga selalu sehat lahir dan batin. Juga dicukupkan rejekinya artinya setiap membutuhkan sesuatu diberi kemudahan oleh Yang Kuasa. Aamiin.
BalasHapusWah, saya kakak yg galak lho bu, hhihiiii.. Aamiin, makasih doanya ya bu :)
HapusOooh... adik... kirain :)
BalasHapusSelamat ulang tahun buat adiknya, ya Mbak...
Kirain apa mas? Ehem :P
HapusMakasih ya mas, nanti saya sampein ucapannya..
wah mbak putri rajin ngeblog ya :D ga di K lg?
BalasHapusWuaaaaaaa ada Mbak Nji mampir kemarih *gelarin karpet* :D
HapusSaya masih "ngekost" di K kok mbak, tapi lebih sering nulis di rumah sendiri pastinya. Mbak Nji udah lama nggak nulis neh, ditunggu yah karya2 cakepnya :)
Mungkin bengalnya adiknya ini... karena cowok mbak puput. ^_^
BalasHapusAdik saya nggak bengal sih mas, malah nurut, cuma nakal yang masih wajar, biasa lah abegeh :D
Hapus