Sekadar Halte



aku tak lebih dari sebuah halte
tempat kau berhenti sejenak
menantikan armada 
yang kan mengantarkanmu ke tempat tujuan
: pastinya bukanlah aku tempat tujuanmu

tapi kau sempat memberi warna
pada tiap-tiap ruang kelabuku
maka mustahil bila tak ada rasa

mungkin aku memang layaknya halte
tempat kau meneduhkan diri
dari terpaan hujan 
aku melindungimu
menghangatkanmu
: walau sesaat

tapi kau sempat memberi warna
pada tiap-tiap ruang kelabuku
maka mustahil bila tak ada rasa

aku hanya sebuah halte
yang bahagia melihatmu pergi
pergi dengan bahagiamu sendiri

sementara aku tetap berada di tempat yang sama
karena aku sekadar halte




di sebuah halte, ketika langit mulai memudar
2015/2016 - @poetri_apriani


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nostalgia pada Sebungkus Es Mambo

Kumpulan Fiksi Kilat (6 Kata)